Artikel

Apakah lulusan paket C diremehkan?

January 15, 2022

-PKBM Pelita Pratama

Dikutip dari Quora ada curhatan seorang lulusan PAKET C yuk kita baca curhatan dan pengalaman seseorang yang lulus dari PAKET C di bawah 

“Sylvester Bayu Dimas”

Kebetulan nih, saya lulusan paket c yang berada di kota Denpasar

Saya SMP di jakarta timur, karena biaya tidak ada, saya berhenti sekolah dan malah bekerja. Kurang lebih 2,5 tahun saya bekerja serabutan, dari jaga kios, jualan ikan, joki balap liar, dll lah.

Lalu saya pindah ke Denpasar bulan Desember kalau gak salah. Sisa 6 bulan untuk lulus SMA (jika saya sekolah)

Di bulan Maret saya baru di daftarkan bos saya (saya bekerja jadi tukangn antar jemput anaknya sekolah) untuk ikut Paket C

Hanya dalm waktu 3 bulan, saya lulus bersama dengan teman2 saya yang waktu itu melanjutkan pendidikan ke SMA

Saya sangat bersyukur, lulus dengan tahun yang sama, saya bersyukur membuat 2,5 tahun masa remaja saya dengan mengalami dan merasakan pahitnya hidup lebih awal, saya bersyukur bisa lebih dewasa untuk anak seumuran saya, wlaupun saya tidak merasakan masa2 indah di SMA

Lulus Paket C, saya dapat beasiswa untuk kuliah, tapi saya memilih kuliah sambil bekerja. Pagi — siang kuliah, sore sampai malam bekerja.

Selama 3 bulan seperti itu terus dan akhirnya saya memutuskan berhenti kuliah, saya gak punya ijasah D3 atau yang lainnya, ijazah terakhir saya Paket C.

Lalu saya bekerja di sebuat PT besar sebagai seorang cleaning service. 1 tahun bekerja saya naik jabatan sebagai seorang team leader dan di pindah tugaskan ke area hotel bintang 3. 2 tahun sebagai team leader, saya di promosikan sebagai supervisor dan ditempatkan di hotel bintang 5.

Lalu saya resign dengan baik dan memutuskan untuk join ke management hotel bintal 5 yang ada di Nusa Dua sebagai supervisor. Rekan kerja di bawah naungan saya ada sekitar 40 orang, mereka semua lulusan kampus perhotelan, pendidikan mereka jauh lebih tinggi dari saya, tapi kenyataannya? Saya bisa melampaui mereka, dan perlu dicatat saya tidak punya “orang dalam” saat bekerja di manapun, saya tidak menjilat atasan saya, yang saya lakukan hanya konsisten dalam bekerja. Dan itu semua saya capai di usia kurang dari 24 tahun.

Dari hotel bintang 5 saya resign dan ingin tantangan baru, masuk ke hotel lebih kecil dengan job description yang berbeda, gaji lebih kecil pula, saya juga sempat jadi Abang ojol, apakah saya malu ? Tidak, saya hanya melakukan apa yang saya suka

Bahkan mantan rekan kerja yang dulu, masih menghargai saya walaupun bertemu saya yang sedang memakai jaket ojol.

Karena korona semua sektor pariwisata di Bali lumpuh, saya juga dirumahkan tanpa ada kompensasi bulanan. Apa yang saya lakukan ?

Saya belajar tentang saham secara otodidak, siang dan malam, dan akhirnya saya memutuskan untuk terjun dengan modal hasil tabungan saya, selama 1 tahun saya berhasil melipatgandakan jadi 2x lipat

Saya bukan lulusan akuntansi yang pinter soal angka dan laporan keuangan, saya hanya lukusan PAKET C

Sekarang saya sedang mengembangkan komunitas untuk membantu orang-orang yang ingin mencapai financial freedom

Sudah ada 800+ orang yang join dan semua ilmu yang saya punya, saya share secari gratis.

Jadi apa poinnya?

Diremehkan / tidak itu tergantung apa yang kita lakuin, martabat seseorang tidak bisa diukur dengan ijasah. Jadi buat kamu yang baca ini dan malu jika hanya punya ijazah Paket C, stop berpikir seperti itu. Malulah ketika kamu punya kemampuan, akal, pendidikan tapi kamu tidak tau apa yang harus kamu lakuin, malulah ketika kamu mampu dan bisa tapi kamu tidak mau membantu orang lain.

 Jadi Apalagi yang kalaian tunggu segera mendaftarkan anda di PKBM Pelita Pratama untuk Mengikuti Program PAKET A ( Setara SD ) Paket B (Setara SMP) Paket C IPA & IPS ( Setara SMA IPA & IPS ) Dengan Klik tombol dibawah

 

Kata kunci: , , , , , , , ,